ketika "aku" tak sepantasnya menjadi "aku"

apakah kalian tau? aku jahat, ya memang benar. aku tak sebaik yg kalian fikir. banyak hal yg kalian tidak tau mengenai aku. sisi negatif yg mungkin jarang aku perlihatkan. entah karna aku takut atau karna memang aku munafik. yaa itu penilaian kalian masing-masing. well gamau cerita apa-apa. tak ada cerita, tak ada kisah yg pantas untuk aku bagikan? tapi ketahuilah sejahat-jahatnya aku, se negatif-negatifnya pribadi aku, aku inii hanya seorang perempuan yg mencoba menyembunyikan jati diri sebenarnya di hadapan orang-orang. layaknya seorang ibu yg rela berbohong demi kesejahteraan keluarganya. aku seperti ini karna hal yg cukup sulit untuk ku jelaskan. hal yg begitu absurd, aku sendiri pun sulit untuk menafsirkan semuanya. terkadang hidup dalam kepura-puraan benar benar menjadi beban dalam menjalani sebuah kehidupan. tapi aku bisa apa? apa kalian bisa menjelaskannya padaku? mungkin kata dewasa pun ga cukup untuk mendeskripsikan ketegaranku. aku kuat, yah aku kuat, sangat kuat. tapi hanya di bibir saja. aku kuat karna senyum itu, karna bahagia yang ada di dalam diri mereka. Tuhan, jangan kau lenyapkan semua ini. hanya mereka Tuhan, hanya mereka! :"( aku lelah, aku lemah, sungguh. itu aku sebenarnya. aku tak ingin melanjutkan TAPI tanggung jawabku??????? mana?? mana?? sudahlah, kalian sulit mengerti maksudku, aku faham. maaf :) ~